cygnus
Friday, February 3, 2017
Monday, January 16, 2017
5 Hal yang Bikin Pacar Bete
by : Ayu
Posted : April 30, 2016
Fokus sama diri sendiri
Tanpa disadari, kita selalu bicara soal diri sendiri. Kita jarang menanyakan kabar atau meminta pacar bercerita. Kayaknya, pacar mengalah untuk mendengarkan cerita kita. Tapi terkadang, pacar juga butuh curhat, lho. Dia pengin sharing perasaannya sama kita. Sayangnya, kita nggak pernah mendengarkannya.
“Kamu salah!”
Pokoknya, pacar adalah orang yang pertama disalahkan ketika ada masalah. Rasanya lega banget kalau sudah menyalahkannya. Awalnya, pacar menerima perlakukan itu. Lama-kelamaan dia bete juga. Soalnya, beberapa masalah terjadi karena ulah kita sendiri.
Nggak pengertian
Pacar mau ikut kompetisi olahraga. Sebenarnya, dia pengin banget kita datang dan mendukungnya. Kalau bisa, kita membawakan bekal ketika dia latihan. Sayangnya, kita nggak peka. Kita berpikir pacar sudah punya banyak pendukung dan nggak memerlukan kita lagi. Pikiran ini membuatnya kecewa.
Cemburu buta
Setiap pacar chatting sama cewek lain, kita langsung bertanya-tanya. Sebalnya, pertanyaan itu sangat detail dan mengganggunya. Bahkan, kita langsung stalking soal si cewek. Lalu, ngambek tanpa alasan jelas. Padahal, cewek itu hanya menanyakan soal tugas. Sikap kita itu bikin pacar merasa dibatasi.
Susah dinasihati
Sebenarnya, pacar nggak mau kita terkena masalah. Makanya, kita dinasihati panjang-lebar. Tapi, kita nggak bisa menerima pendapatnya. Menurut kita, opininya salah dan kita nggak mau mendengarkan. Sikap kita yang seperti “batu” ini membuat pacar kesal. Selain kata-katanya nggak didengarkan, kita juga dianggap nggak menghargainya. Editor: Dian Nurlizta – Foto: www.pixabay.com
4 Ciri Pacar Pasif
by : Priska Zahra
Posted : March 12, 2016
Punya pacar yang bertingkah sok cool atau pendiam kadang bikin sebal. Maunya sih, punya pacar yang lebih ekspresif dan aktif. Sebelum masalah jadi lebih jauh, cari tahu dulu yuk, ciri-ciri pacar termasuk cowok pasif.
Pesimis
Pacar yang pasif suka berpikir pesimis terhadap dirinya sendiri. Dia selalu merasa ada yang kurang dari dirinya. Hasilnya, kalau ada masalah, dia selalu pasrah kepada hal apapun yang terjadi. Kesannya, dia nggak mau berusaha lebih keras.
Selalu Mengalah
Sometimes, kita butuh pacar yang tegas. Ketika ada masalah, dia nggak takut menyelesaikannya. Beda halnya dengan pacar pasif. Dia lebih suka mengalah dan diam daripada menyelesaikannya secara langsung.
No Decision
Pacar pasif tandanya nggak bisa ambil keputusan. Saat nge-date, dia nggak mempersiapkan apa-apa. Parahnya, dia sampai nggak tahu pilihan tempat dinner untuk nge-date. Dia memilih untuk menyerahkan semuanya ke kita dan bilang terserah.
Suka Menyalahkan
Kalau kita dan pacar mulai bertengkar, dia cenderung nggak mengakui kesalahannya. Dia bisa menyalahkan orang lain atas masalah yang terjadi, karena merasa nggak ambil bagian dalam keputusan apapun. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Fotosearch
Pesimis
Pacar yang pasif suka berpikir pesimis terhadap dirinya sendiri. Dia selalu merasa ada yang kurang dari dirinya. Hasilnya, kalau ada masalah, dia selalu pasrah kepada hal apapun yang terjadi. Kesannya, dia nggak mau berusaha lebih keras.
Selalu Mengalah
Sometimes, kita butuh pacar yang tegas. Ketika ada masalah, dia nggak takut menyelesaikannya. Beda halnya dengan pacar pasif. Dia lebih suka mengalah dan diam daripada menyelesaikannya secara langsung.
No Decision
Pacar pasif tandanya nggak bisa ambil keputusan. Saat nge-date, dia nggak mempersiapkan apa-apa. Parahnya, dia sampai nggak tahu pilihan tempat dinner untuk nge-date. Dia memilih untuk menyerahkan semuanya ke kita dan bilang terserah.
Suka Menyalahkan
Kalau kita dan pacar mulai bertengkar, dia cenderung nggak mengakui kesalahannya. Dia bisa menyalahkan orang lain atas masalah yang terjadi, karena merasa nggak ambil bagian dalam keputusan apapun. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Fotosearch
7 Tahapan Move On
by : Dian Nurlizta
Posted : May 17, 2016
Putus sama pacar itu pasti sakit dan sedih banget. Makanya, kita perlu move on, supaya kehidupan kita nggak berantakan. Stop, jangan langsung mencari pacar baru! Ada tahapan yang harus dilalui sebelum benar-benar melupakan dan mencoba menjalin hubungan baru.
#1 Luapkan Emosi
Nggak perlu bersikap sok kuat dengan menahan tangis. Supaya bisa memulai proses move on, mulailah dengan meluapkan emosi. Makanya, kita bisa menangis saat sendirian atau di depan sahabat. Kita juga bisa curhat dan menceritakan seluruh perasaan kita. Meski nggak menyelesaikan masalah, kita akan merasa lebih lega.
#2 Terima Status Baru
Setelah puas menangis atau marah, mulailah berpikir logis. Kita bisa coba menghadapi kenyataan bahwa hubungan itu nggak bisa dipertahankan lagi. Proses penerimaan status baru ini penting lho, karena akan memudahkan kita untuk move on maupun menjaga ekspresi dan perasaan saat berinteraksi kembali dengannya.
#3 Bersihkan Kenangan Pacaran
Pasti banyak kenangan selama pacaran yang masih tersimpan rapi di rumah. Supaya kita nggak teringat mantan melulu, segera bersihkan kamar dan rumah dari barang-barang pemberian mantan. Nggak perlu merasa sayang. Ini dilakukan supaya kita mampu move on dan nggak kembali menangis. Kalau barangnya bisa dimanfaatkan orang lain, kita bisa memberikan barang tersebut.
#4 Hindari Komunikasi
Perasaan kosong karena nggak ada chat atau telepon dari dia lagi pasti masih terasa. Tapi, jangan sampai kita menghubungi mantan duluan, ya. Selain menunjukkan kita belum move on, hal ini bisa bikin dia sombong, karena merasa masih sangat diinginkan. Tahan diri untuk nggak men-dial nomornya, maupun mengirim pesan singkat. Kalau kita terpaksa berkomunikasi karena satu kelas atau satu sekolah, lakukan seperlunya dan jangan mencari-cari alasan untuk ngobrol.
#5 Stop Stalking
Selalu ada kemungkinan mantan lebih dulu move on dibanding kita. Bahkan, dia bisa saja punya gebetan atau pacar baru duluan. Supaya nggak mengganggu perasaan kita yang masih mencoba move on, sebaiknya hindari stalking media sosialnya. Kalau melihat dia di timeline socmed terasa berat, kita bebas memutuskan pertemanan di social media terlebih dulu, kok.
#6 Lakukan Hal yang Disukai
Supaya nggak ingat mantan melulu, ayo beranjak dari tempat tidur dan lakukan hal yang kita suka. Melakukan hal yang disukai bisa memperbaiki mood, lho. Kita juga bisa mengajak sahabat hang out bareng, supaya punya kesibukan lain sebagai pengalih perhatian.
#7 Meet New People
Ingat, mantan bukan pusat semesta. Jadi, kita akan baik-baik saja meski nggak bersamanya. Cobalah untuk minta dikenalkan kepada teman-teman baru. Kita juga bisa bergabung di komunitas atau klub baru, supaya punya kesibukan lain. Siapa tahu kita bisa bertemu cowok lain yang lebih baik dari mantan. Editor: Fransiska Soraya – F
#1 Luapkan Emosi
Nggak perlu bersikap sok kuat dengan menahan tangis. Supaya bisa memulai proses move on, mulailah dengan meluapkan emosi. Makanya, kita bisa menangis saat sendirian atau di depan sahabat. Kita juga bisa curhat dan menceritakan seluruh perasaan kita. Meski nggak menyelesaikan masalah, kita akan merasa lebih lega.
#2 Terima Status Baru
Setelah puas menangis atau marah, mulailah berpikir logis. Kita bisa coba menghadapi kenyataan bahwa hubungan itu nggak bisa dipertahankan lagi. Proses penerimaan status baru ini penting lho, karena akan memudahkan kita untuk move on maupun menjaga ekspresi dan perasaan saat berinteraksi kembali dengannya.
#3 Bersihkan Kenangan Pacaran
Pasti banyak kenangan selama pacaran yang masih tersimpan rapi di rumah. Supaya kita nggak teringat mantan melulu, segera bersihkan kamar dan rumah dari barang-barang pemberian mantan. Nggak perlu merasa sayang. Ini dilakukan supaya kita mampu move on dan nggak kembali menangis. Kalau barangnya bisa dimanfaatkan orang lain, kita bisa memberikan barang tersebut.
#4 Hindari Komunikasi
Perasaan kosong karena nggak ada chat atau telepon dari dia lagi pasti masih terasa. Tapi, jangan sampai kita menghubungi mantan duluan, ya. Selain menunjukkan kita belum move on, hal ini bisa bikin dia sombong, karena merasa masih sangat diinginkan. Tahan diri untuk nggak men-dial nomornya, maupun mengirim pesan singkat. Kalau kita terpaksa berkomunikasi karena satu kelas atau satu sekolah, lakukan seperlunya dan jangan mencari-cari alasan untuk ngobrol.
#5 Stop Stalking
Selalu ada kemungkinan mantan lebih dulu move on dibanding kita. Bahkan, dia bisa saja punya gebetan atau pacar baru duluan. Supaya nggak mengganggu perasaan kita yang masih mencoba move on, sebaiknya hindari stalking media sosialnya. Kalau melihat dia di timeline socmed terasa berat, kita bebas memutuskan pertemanan di social media terlebih dulu, kok.
#6 Lakukan Hal yang Disukai
Supaya nggak ingat mantan melulu, ayo beranjak dari tempat tidur dan lakukan hal yang kita suka. Melakukan hal yang disukai bisa memperbaiki mood, lho. Kita juga bisa mengajak sahabat hang out bareng, supaya punya kesibukan lain sebagai pengalih perhatian.
#7 Meet New People
Ingat, mantan bukan pusat semesta. Jadi, kita akan baik-baik saja meski nggak bersamanya. Cobalah untuk minta dikenalkan kepada teman-teman baru. Kita juga bisa bergabung di komunitas atau klub baru, supaya punya kesibukan lain. Siapa tahu kita bisa bertemu cowok lain yang lebih baik dari mantan. Editor: Fransiska Soraya – F
Tips Sukses Jalan Bareng Gebetan by : Christine Natalia
Tips Sukses Jalan Bareng Gebetan
by : Christine Natalia
Posted : February 2, 2016
Ini dia momen yang ditunggu-tunggu! Gebetan akhirnya mengajak pergi berdua. Meskipun deg-degan karena ini pertama kalinya, jangan sampai jadi failed, deh! Biar sukses, ikutin tips berikut, yuk.
1. Persiapkan diri.
Jangan sia-siakan momen untuk bisa mengenal gebetan lebih jauh. Persiapkan diri secara maksimal. Nggak perlu berlebihan, tapi nggak ada salahnya merapikan rambut yang sudah panjang berantakan atau mencukur bulu kaki agar lebih bersih. Hihihi…
2. Pilih outfit yang cocok.
Lebih baik jika kita tahu kemana gebetan akan mengajak kita, jadi kita tahu harus memakai baju seperti apa, casual atau semi formal. Kalau gebetan nggak memberi tahu karena mau membuat surprise, pakai saja yang nyaman di tubuh kita. Hindari pakaian yang terlalu terbuka, ya.
3. Jadi teman ngobrol yang asyik.
Jadikan kesempatan ini buat mengenali gebetan lebih dalam. Jadilah teman yang asyik buat diajak ngobrol. Kalau gebetan lagi bercerita tentang hal tertentu, nggak ada salahnya kita ikut mengutarakan pendapat kita tanpa mendominasi pembicaraan.
4. Jadi diri sendiri
Ini yang paling penting! Nggak perlu jaga image di depan dia dan berusaha menjadi orang lain. Kalau memang cara tertawa kita adalah tertawa lebar, nggak perlu ditahan-tahan. Kalau kita memang suka ngobrol dan berbicara, nggak perlu sok pendiam, kok. Biar dia semakin jatuh cinta dengan kita apa adanya. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Tony Anderson/Corbis/ClickPhotos
1. Persiapkan diri.
Jangan sia-siakan momen untuk bisa mengenal gebetan lebih jauh. Persiapkan diri secara maksimal. Nggak perlu berlebihan, tapi nggak ada salahnya merapikan rambut yang sudah panjang berantakan atau mencukur bulu kaki agar lebih bersih. Hihihi…
2. Pilih outfit yang cocok.
Lebih baik jika kita tahu kemana gebetan akan mengajak kita, jadi kita tahu harus memakai baju seperti apa, casual atau semi formal. Kalau gebetan nggak memberi tahu karena mau membuat surprise, pakai saja yang nyaman di tubuh kita. Hindari pakaian yang terlalu terbuka, ya.
3. Jadi teman ngobrol yang asyik.
Jadikan kesempatan ini buat mengenali gebetan lebih dalam. Jadilah teman yang asyik buat diajak ngobrol. Kalau gebetan lagi bercerita tentang hal tertentu, nggak ada salahnya kita ikut mengutarakan pendapat kita tanpa mendominasi pembicaraan.
4. Jadi diri sendiri
Ini yang paling penting! Nggak perlu jaga image di depan dia dan berusaha menjadi orang lain. Kalau memang cara tertawa kita adalah tertawa lebar, nggak perlu ditahan-tahan. Kalau kita memang suka ngobrol dan berbicara, nggak perlu sok pendiam, kok. Biar dia semakin jatuh cinta dengan kita apa adanya. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Tony Anderson/Corbis/ClickPhotos
5 Cara Sahabatan sama Cowok by : Priska Zahra
5 Cara Sahabatan sama Cowok
by : Priska Zahra
Posted : February 3, 2016
Kata orang, cewek nggak bisa sahabatan sama cowok. Tapi, nggak ada salahnya kan, buat mencobanya? Banyak hal seru kok, yang kita dapatkan. Ini dia lima cara yang bisa kita lakukan supaya bisa sahabatan sama cowok.
Cari Kesamaan Hobi
Sebelum punya sahabat cowok yang bisa diandalkan, coba deh, cari sahabat yang punya hobi sama. Ini agar bisa bicara dan bersahabat dengannya. Kalau sudah seperti itu, cowok nggak segan untuk bergaul atau hang out bareng.
Trust Him
Sama halnya dengan sahabat perempuan, kita harus percaya satu sama lain. Kalau ada masalah, usahakan jangan menyimpannya sendiri. Ceritakan padanya apapun yang kita rasakan. Cowok akan merasa senang jika dirinya bisa diandalkan.
Berikan Kejutan
Memberikan kejutan buat sahabat adalah hal yang wajar. Misalnya, kita janjian buat ketemuan. Nah, kita bisa kasih surprise kecil dengan datang secara tiba-tiba atau mentraktirnya makan.
Talk every day
Sebagai sahabat, kita tentu selalu punya waktu untuk sekadar mengobrol. Semakin sering kita bercerita, ikatan persahabatan juga semakin erat. Tapi ingat, jangan mengobrol tentang perasaan atau hal-hal yang menjurus ke pedekate. Tujuan kita ngobrol dengannya adalah menjalin hubungan persahabatan, bukan mencari calon pacar.
Jangan Baper
Kalau punya sahabat cowok, pintar-pintarlah mengatur emosi. Terkadang cowok itu memiliki sisi emosional. Jangan sampai karena hal sepele kita malah bertengkar sama dia. Kasih dia space saat punya masalah dan jangan kepo berlebihan. Jika waktunya tepat, sahabat pasti akan bercerita, kok. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Dean Pictures/Corbis/ClickPhotos
Cari Kesamaan Hobi
Sebelum punya sahabat cowok yang bisa diandalkan, coba deh, cari sahabat yang punya hobi sama. Ini agar bisa bicara dan bersahabat dengannya. Kalau sudah seperti itu, cowok nggak segan untuk bergaul atau hang out bareng.
Trust Him
Sama halnya dengan sahabat perempuan, kita harus percaya satu sama lain. Kalau ada masalah, usahakan jangan menyimpannya sendiri. Ceritakan padanya apapun yang kita rasakan. Cowok akan merasa senang jika dirinya bisa diandalkan.
Berikan Kejutan
Memberikan kejutan buat sahabat adalah hal yang wajar. Misalnya, kita janjian buat ketemuan. Nah, kita bisa kasih surprise kecil dengan datang secara tiba-tiba atau mentraktirnya makan.
Talk every day
Sebagai sahabat, kita tentu selalu punya waktu untuk sekadar mengobrol. Semakin sering kita bercerita, ikatan persahabatan juga semakin erat. Tapi ingat, jangan mengobrol tentang perasaan atau hal-hal yang menjurus ke pedekate. Tujuan kita ngobrol dengannya adalah menjalin hubungan persahabatan, bukan mencari calon pacar.
Jangan Baper
Kalau punya sahabat cowok, pintar-pintarlah mengatur emosi. Terkadang cowok itu memiliki sisi emosional. Jangan sampai karena hal sepele kita malah bertengkar sama dia. Kasih dia space saat punya masalah dan jangan kepo berlebihan. Jika waktunya tepat, sahabat pasti akan bercerita, kok. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Dean Pictures/Corbis/ClickPhotos
Ide Kado Valentine untuk Pacar by : Christine Natalia
Ide Kado Valentine untuk Pacar
by : Christine Natalia
Posted : February 13, 2016
Menjelang Valentine, ada yang masih bingung harus kasih kado apa ke pacar? Mumpung masih ada waktu, yuk, coba ide-ide berikut ini!
1. Masak Makanan Kesukaan
Ide ini seru, lho. Apalagi, kalau sebenarnya kita jarang atau nggak bisa memasak. Membawakan makanan kesukaan pacar yang kita bikin sendiri bisa bikin dia kagum dan makin sayang. Jangan lupa dicoba dulu ya, rasanya. Hehehe…
2. Bikin Scrapbook
Meskipun kedengaran old school, tapi ide ini nggak pernah gagal menciptakan suasana romantis. Sebagai inspirasi, kita bisa tempelkan tiket bioskop ketika kita pertama kali nonton dengan pacar. Tambahkan kalimat-kalimat puitis atau lirik lagu kesukaan kalian berdua. So sweet!
3. Print Buku Foto
Sekarang banyak online digital printing yang memudahkan kita untuk mengabadikan foto-foto di media sosial ke dalam album foto. Apalagi, kalau media sosial kita dan pacar berisi kebersamaan selama ini. Praktis!
4. Jars of Love
Masukan beberapa list reasons why I love you ke dalam satu toples yang sudah dihias manis. Jumlahnya bisa berapa saja. Misalnya, 52 alasan karena 1 tahun terdiri dari 52 minggu. Bisa juga jumlahnya tergantung lamanya hari atau bulan pacaran. Jangan lupa selipkan pujian dalam alasan-alasan tersebut. Cowok juga suka dipuji, lho. Dia pasti akan terharu dengan apa yang kita buat. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Birgid Allig/Corbis/ClickPhotos
1. Masak Makanan Kesukaan
Ide ini seru, lho. Apalagi, kalau sebenarnya kita jarang atau nggak bisa memasak. Membawakan makanan kesukaan pacar yang kita bikin sendiri bisa bikin dia kagum dan makin sayang. Jangan lupa dicoba dulu ya, rasanya. Hehehe…
2. Bikin Scrapbook
Meskipun kedengaran old school, tapi ide ini nggak pernah gagal menciptakan suasana romantis. Sebagai inspirasi, kita bisa tempelkan tiket bioskop ketika kita pertama kali nonton dengan pacar. Tambahkan kalimat-kalimat puitis atau lirik lagu kesukaan kalian berdua. So sweet!
3. Print Buku Foto
Sekarang banyak online digital printing yang memudahkan kita untuk mengabadikan foto-foto di media sosial ke dalam album foto. Apalagi, kalau media sosial kita dan pacar berisi kebersamaan selama ini. Praktis!
4. Jars of Love
Masukan beberapa list reasons why I love you ke dalam satu toples yang sudah dihias manis. Jumlahnya bisa berapa saja. Misalnya, 52 alasan karena 1 tahun terdiri dari 52 minggu. Bisa juga jumlahnya tergantung lamanya hari atau bulan pacaran. Jangan lupa selipkan pujian dalam alasan-alasan tersebut. Cowok juga suka dipuji, lho. Dia pasti akan terharu dengan apa yang kita buat. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Birgid Allig/Corbis/ClickPhotos
Subscribe to:
Posts (Atom)