Saat berkumpul dengan keluarga besar, kita bisa saja terjebak dalam berbagai situasi, termasuk situasi menyebalkan. Kalau sudah begini, bagaimana ya, mengatasinya?
Situasi #1: Dibandingkan
Nah, ini yang biasanya terjadi saat kumpul bersamakeluarga besar. Ada saja tante atau om yang membandingkan kita dengan anggota keluarga lain, seperti saudara sendiri sampai sepupu. Mulai dari gaya pakaian hingga prestasi di sekolah.
Cara menghadapi: Jangan langsung cemberut saat berada dalam situasi seperti ini. Lebih baik kita tetap berperilaku sopan. Lalu, buktikan bahwa kita bisa lebih berprestasi.
Situasi #2: Kepo
Karena jarang bertemu, anggota keluarga lain penasaran tentang kehidupan kita. Apalagi, kalau pertanyaannya sudah mulai menjurus ke percintaan.
Cara menghadapi: Saat bingung menjawab pertanyaan oleh anggota keluarga yang lain, ajak bercanda saja. Kasih jokes lucu buat mencairkan suasana.
Situasi #3: Membahas kesalahan
Mungkin kita sempat berbuat kesalahan di dalam atau luar sekolah. Makanya, keluarga nggak berhenti membicarakan kesalahan kita saat kumpul keluarga.
Cara menghadapi: Well, jangan panik! Hadapi situasi ini dengan tenang. Berikan penjelasan kepada anggota keluarga bahwa kita nggak seperti yang mereka bicarakan.
Situasi #4: Diberi banyak nasihat
Saat kumpul keluarga, kita akan bertemu anggota keluarga lain yang jauh lebih tua. Biasanya, mereka mulai menceritakan pengalaman hidupnya dan memberi banyak nasihat. Orang dewasa lainnya juga nggak berhenti menyarankan jurusan kuliah ideal versi mereka yang harus kita ambil.
Cara menghadapi: Walaupun suka bosan mendengarkan nasihat yang panjang, ada baiknya kita dengarkan saja. Suatu saat pasti akan berguna. Kita juga bisa menjadikan saran mereka sebagai pertimbangan saat mengambil keputusan. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Dok. 123RF
Situasi #1: Dibandingkan
Nah, ini yang biasanya terjadi saat kumpul bersamakeluarga besar. Ada saja tante atau om yang membandingkan kita dengan anggota keluarga lain, seperti saudara sendiri sampai sepupu. Mulai dari gaya pakaian hingga prestasi di sekolah.
Cara menghadapi: Jangan langsung cemberut saat berada dalam situasi seperti ini. Lebih baik kita tetap berperilaku sopan. Lalu, buktikan bahwa kita bisa lebih berprestasi.
Situasi #2: Kepo
Karena jarang bertemu, anggota keluarga lain penasaran tentang kehidupan kita. Apalagi, kalau pertanyaannya sudah mulai menjurus ke percintaan.
Cara menghadapi: Saat bingung menjawab pertanyaan oleh anggota keluarga yang lain, ajak bercanda saja. Kasih jokes lucu buat mencairkan suasana.
Situasi #3: Membahas kesalahan
Mungkin kita sempat berbuat kesalahan di dalam atau luar sekolah. Makanya, keluarga nggak berhenti membicarakan kesalahan kita saat kumpul keluarga.
Cara menghadapi: Well, jangan panik! Hadapi situasi ini dengan tenang. Berikan penjelasan kepada anggota keluarga bahwa kita nggak seperti yang mereka bicarakan.
Situasi #4: Diberi banyak nasihat
Saat kumpul keluarga, kita akan bertemu anggota keluarga lain yang jauh lebih tua. Biasanya, mereka mulai menceritakan pengalaman hidupnya dan memberi banyak nasihat. Orang dewasa lainnya juga nggak berhenti menyarankan jurusan kuliah ideal versi mereka yang harus kita ambil.
Cara menghadapi: Walaupun suka bosan mendengarkan nasihat yang panjang, ada baiknya kita dengarkan saja. Suatu saat pasti akan berguna. Kita juga bisa menjadikan saran mereka sebagai pertimbangan saat mengambil keputusan. Editor: Dian Nurlizta - Foto: Dok. 123RF
No comments:
Post a Comment